Rabu, 08 Agustus 2012


SIAP SUKSESKAN LOMBA P2WKSS

PALOPO-- Keluarga besar SMA Negeri 1 Palopo, siap berpartisipasi dan ikut menyukseskan lomba desa P2WKSS se Sulawesi Selatan. Kepala Sekolah (Kepsek) SMAN 1 Palopo, Drs Muhammad Jaya MSi, melalui wakil kepala sekolah (wakasek) bidang humas, Hj Mujahida, Selasa (8/5) kemarin, mengungkapkan, SMANSA Palopo akan sudah berkomitmen menyukseskan lomba P2WKSS.
Bentuk partisipasi yang akan dilakukan SMANSA di lomba P2WKSS itu, terang Mujahida, dalam bentuk pembinaan rumah sehat.
"Dukungan yang diberikan SMANSA di lomba P2WKSS, yaitu ikut serta melakukan pembinaan rumah sehat, materi pembinaannya tentang pola hidup bersih dan sehat," terang Mujahida.
Lomba desa P2WKSS di Palopo dipusatkan di Kelurahan Purangi, Kecamatan Sendana. Rencananya, Jumat (12/5) pekan ini, pihak SMANSA sudah mulai turun ke lokasi yang sudah ditentukan untuk melakukan pola pendampingan dan pembinaan lomba P2WKSS.
Terkait lomba desa P2WKSS, Walikota Palopo, Drs HPA Tenriadjeng MSi, telah mengeluarkan surat edaran terkait pembagian tugas dalam rangka menyukseskan lomba P2WKSS tersebut. (abk)


P2WKSS Digelar di Purangi

PALOPO---Badan Pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMP-KB) yang ditunjuk Walikota sebagai leading sektor Peningkatan Peran Wanita menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2WKSS) telah melaksanakan program kerjanya. Itu dimulai sejak Januari dan melibatkan semua SKPD, BUMN, BUMD, Sekolah Tinggi, organisasi wanita, SMA dan lainnya.

Pelaksanannya sendiri dilakukan di Kelurahan Purangi, Kecamatan Sendana dengan jumlah rumah yang dibina kurang lebih 180 rumah. Tujuan kegiatan P2WKSS sendiri tak lain untuk meningkatkan taraf hidup lebih baik dengan membiasakan hidup dengan cara bersih dan sehat.

Itu seperti dikatakan Kepala BPMP-KB, Dra Hj. Nurlina MSi kepada Palopo Pos, Selasa 29 Mei kemarin. Sementara keterlibatan semua SKPD pada kegiatan itu lantaran, program tersebut merupakan program terpadu.

Pelaksanaannya dilakukan secara bertahap. Pertama, tahap pembinaan, kemudian tahap evaluasi, dan ketiga tahap penilaian tingkat provinsi. "Sekarang sudah dalam tahap pembinaan," katanya.

Tahap pembinaan sendiri dilakukan BPMP-KB yaitu dengan mengaktifkan PKK ditingkat RT/RW dan dasawisma, Posyandu agar dimanfaatkan maksimal mungkin. Purangi sendiri dipilih karena masyrakat antusias dan taraf hidupnya masih kurang sehat.

'Harapan kami bagaimana bisa memberi yang terbaik untuk Kota Palopo. Seperti yang telah diraih pada 2003 lalu, Palopo 1 perlombaan P2WKSS," ujar Nurlina.


Perempuan Ujung Tanduk Peningkatan Kesehatan

Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMP & KB) Kota Palopo menggelar dua kegiat­an sekaligus di dua kecamatan yang berbeda, Kamis, 5 Juli kemarin.
Dua kegiatan tersebut yakni, Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera. (P2WKSS) Kota Palopo  di kelurahan
Purangi Kecamatan Sendana dan Pembinaa Gerakan Sayang Ibu (GSI) Kota Palopo yang di laksanakan oleh badan pemberdayaan perempuan dan Keluarga berencana Provinsi Sulawesi Selatan di Kantor Camat Wara, Kota Palopo.
Pada acara P2WKSS yang diselenggarakan di Kecamatan Sendana dibuka oleh Wakil Walikota palopo Rahmat Masri Bandaso, mengharapkan agar lembaga teknis harus dapat kontinyu melakukan usaha untuk mening­katkan peranan para waanita menuju keluarga sehat dan sejahtera.
Menurut Rahmat, P2WKSS sesuai dengan misinya yakni terwujudnya kesetaraan gender dan perlindungan anak. Misinya mewujudkan kebijakan yang responsif gender dan peduli anak untuk meningkatkan kualitas hidup dan perlindungan perempuan, serta memenuhi hak tumbuh kembang dan melindungi anak dari tindak kekerasan.
Selain itu, akan sangat membantu bagi para wanita untuk hidup lebih baik pada saat berkelurga nanti. Kemudian pola hiodup bersih dalam berumah tangga juga kadang menjadi kendala disaat berumah tangga nantinya, di mana dengan lingkungan yang baik tentunya dapat menciptakan kelaurga yang baik pula.
“ Semua akan baik jika dari awal hal hal yang sudah di persipakan saat akan berkeluarga,” jelasnya.Kegiatan ini di hadiri oleh peserta dari beberapa SKPD tehknmis yakni Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan,m Departemen Kementrian Agama Kota Palopo, Dinas Koperindag dan Dinas Pertanian
Sementara itu Asisten Pembangunan Muchtar Basir yang membuka acara tersebut mngungkapkan kegiatan ini sangat baik dan tepat untuk dilaksnakan agar para ibu tau bagaimana para ibu di tingkata kecamatan  dan kelurah­an khususnya di kecamatan wara agar dapat melaksnakan gerakan saying ibu setiap hari.
Program ini adalah sasaranya kepada kaum bapak atau suami, namun intinya kepada seluruh lapisan masyarakat Kota Depok agar bisa  melaksanakan “Gerakan Sa­yang Ibu”.
Gerakan Sayang Ibu bertujuan guna peningkatan kualitas hidup perempuan melalui berbagai ke­giatan yang berdampak terhadap upaya penurunan angka kematian ibu (AKI) karena hamil, melahirkan dan nifas.
Metode yang digunakan pada program ini adalah dengan me­lakukan peningkatkan kefahaman pada keluarga dengan melakukan pendampingan dan penyuluhan, pembentukan komunitas (kelompok masyarakat) yang terdiri dari masyarakat sasaran dan stakeholders untuk adanya bantuan asupan makanan bergizi pada saat progam dilakukan,  stimulan  dan mengurangi beban keluarga serta merangsang mereka untuk secara mandiri mengupayakan perilaku sadar gizi.
“Program gerakan sayang ibu juga meliputi persiapan menghadapi kelahiran. Hal tersebut adalah hal terpenting sebab terkadang masalah ini cenderung diacuhkan dan baru dilaksanakan menjelang melahirkan.” Ungkap Muchtar Basir.
Sementara itu, Kepala BPMP & KB Kota Palopo Dra.Hj. Nurlina S, M.Si pada kesempatanm tersebut, meng­ungkapkan bahwa ini bagian dari program BPMP & KB Kota Palopo yang rencxananya akan dilaksanakan di setiap kecamatan.
Ia pun berharap semoga ke­giatan ini akan terus dapat digalakan guna meningkmatkan taraf kesehatan khususnya masyarakat Kota Palopo